Aku mendengar kabar memilukan hati itu. Aku hanya mengenal dia lewat facebook ini dan hanya sekali berkomunikasi dengan dia. Tetapi semua itu kini hanya sebuah kenangan. Aku tak sangka dia telah meninggalkan sahabat-sahabat dan kekasih yang sangat di cintainya. Lelaki yang beruntung menjadi kekasihnya adalah kawanku yang sekarang berkabung hati di tanah makassar sana.
Beberapa hari yang lalu sahabatku itu memang meng-update statusnya dengan kata-kata berkabung, tetapi aku tak mengira kalau kata-kata berkabung itu untuk kekasih yang sangat dicintainya.
Mulanya aku menganggap bahwa cerita cinta sejati hanya ada dalam sinetron belaka. Ibarat sinetron cinta fitri yang tak ada habisnya, hanya saja dalam cerita sinetron kita masih disuguhkan ending yang membahagiakan. Tetapi kisah cinta sahabatku ini melebihi kisah cinta fitri. Aku melihat kisah cinta Romeo n Juliet terulang lagi di abad 21 dengan konteks ala indonesia khususnya makassar.
Aku berani mengucapkan itu karena ini memang sebuah kenyataan yang aku buktikan sendiri. Bagaimana kawanku itu penuh dengan kesabaran menunggu kekasihnya yang terpisah oleh jarak. Baik jarak secara geografis maupun jarak secara sosial. Tetapi pertautan 2 hati yang kuat kemudian di ikat atas nama CINTA yang membuat jarak itu hilang seketika. Dan kini atas nama CINTA pula mereka dipisahkan.
Mungkin saat ini, kawanku sudah bisa menorehkan lembaran akhir dari kisah cinta sejatinya itu. Bahwa ternyata hanya maut yang memisahkan kisah cinta mereka. Kekasihnya telah meninggalkan sahabatku untuk selama-lamanya.
Aku sudah membayangkan wajah kawanku itu menampakkan raut sedih yang mendalam. Harapanku kawan,,engkau tabah hadapi semua ini walaupun kenyataan memang pahit. Tapi aku tetap yakin bahwa Tuhan tidak akan menguji hambanya di luar dari batas kemampuan hambanya itu sendiri. Dan aku pula yakin bahwa akan indah pada waktunya... Aku turut berduka cita kawan..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar